PERKEMBANGAN SASTRA DI INDONESIA
1.
PUJANGGA
LAMA
Tun
Sri Lanang: Sejarah Melayu (1612); Hamzah Fansuri: Syair Perahu, Abdul Rauf: Mir’atattulalab, Sjamsuddin
Assumatrani: Mir’atul Iman, Nuruddin Ar-Raniri: Suratul-mustaqiem, Buchori Aldjauhari: Tajussalatin, Raja Ali Hadji:
Gurindam XII.
2.
ANGKATAN
BALAI PUSTAKA
Marah
Rusli: Siti Nurbaya (1922), Nur Sutan Iskandar:
Salah Pilih (1928), Aman Datuk Madjoindo: Menebus Dosa (1932), Suman
Hasibuan: Kawan Bergelut (1938), I Gusti Njoman Panji Tisna: Sukreni Gadis Bali
(1936), Sariamin: Kalau Tak Untung (1938), Hamidah: Kehilangan Mestika (1935),
Abdoel Moeis: Salah Asuhan (1928), Sutomo Djuahar Arifin: Andang Teruna, Adi
Negoro: Asmara Jaya (1928), Haji Said Daeng Muntu: Pembalasan (1935), Ajirabas: Tiga
Kelamin (1938), Tun Sutan Sati: Tidak Membalas Guna (1932), Muhammad Kasim:
Muda Teruna (1922).
3.
ANGKATAN
PUJANGGA BARU
Sutan
Takdir Alisjahbana: Tebaran Mega (1936), Armijn Pane: Lukisan Masa (1937), Amir
Hamzah: Nyanyian Sunyi (1937), J. E. Tatengkeng: Rindu Dendam (1934), Sanusi
Pane: Pancaran Cinta (1926), Muhammad
Yamin: Tanah Air (1922), Ipih: Di dalam Lindungan Kawat Duri (1941), HAMKA:
Karena Fitnah (1938), A. Hasjmy: Dewan Sanjak (1940), M.R Dayoh: Pahlawan
Minahasa (1931), Rustam Efendi: Percikan Permenungan (1922).
4.
ANGKATAN
‘45
Asrul
Sani: Matera (1975), Chairil Anwar: Debu Campur Debu (1943-1949), Usmar Ismail:
Puntung Berasap (1950), Abu Hanifah: Dokter
Rindu (1952), Amal Hamzah: Sine-Nomine (1949), Rivai Apin: Chairil Anwar
dengan Maut (1949), Rosihan Anwar: Suling (1948), Idrus: Dokter Bisma,
Pramoedya Ananta Toer: Koreopsi (1980), Aoh Karta Hadimadja: Petjahan Ratna
(1971), Mochtar Lubis: Perempuan (1956), Acdiat Kartamihardja: Atheis (1949),
Mohammad Balfas: Anak Revolusi (1948), Anas Ma’ruf: Pandu Masa, Maria Amin:
Kapal Udara, Mahat Manto: Individu, Zuber Usman: Sepanjang Jalan (1953), Rusman
Satiasumarga: Korban Romantik (1963), Sitor Situmorang: Surat Kertas Hijau
(1953), S.Rukiyah: Kejatuhan (1952), Trisno Sumardjo: Kata Hati (1952), Karim
Halim: Palawija, Rustiandi Karta Kusuma: Rekaman 7 daerah (1952).
5.
ANGKATAN
‘50
Ramadhan
K.H. : Royan Reolusi (1972), Toto Sudarto Bachtiar: Etsa (1958), NH. Dhini:
Kematian (1958), Muhammad Ali: Kubur Tak Bertanda (1955), Ajip Rosidin: Di
Tengah Keluarga (1956), Alex Leo Zulkarnaen: Maafkan Nenekku (1956), A.A.
Navis: Hujan Panas (1963), Toha Mohtar: Pulang (1962), Trisnojuono: Laki-laki
dan Mesiu (1967), Rijono Pratikto: Putusan (1964), Nugraha Noto Susanto: Hujan
Kepagian (1958), Motinggo Boesje: Kota Kami Dahulu (1967), Misbach Jusa Biran:
Bung Besar (1958), Subagio Sastrowardoyo: Simphoni (1957), N. Susy Aminah Aziz:
Seraut Wajahku (1961), Titie Said: Lembah Duka (1975).
6.
ANGKATAN
‘66
Taufik
Ismail: Tirani dan Benteng (1966), Hartojo Andangdjaja: Sinphoni Puisi (1954),
Sapardi Djoko Darmono: Mata Pisau (1947), Iwan Simatupang: Petang di Taman
(1966), S.M. Ardan: Sumur Tujuh (1971), Bokor Hutasuhut: Datang Malam (1963),
Umar Kayam: Totok dan Toni (1975), Goenawan Mohamad: Manifestasi (1963), Rendra:
Kumpulan Sadjak (1961), Sutardji Calzoum Bachri, Danarto: Godlob (1975), Putu
wijaya: Stasiun (1977), Kuntowijoyo: Dilarang Mencinta Bunga-bunga (1994),
Wisran Hadi: Putri Cendana (1975),.
7.
ANGKATAN
‘80
Marga
T: Di Cabik Benci dan Cinta (1998), Ahmadun Yosi Herfanda: Ladang Hijau (1980), Y.B.
Mangunwijaya: Burung-burung Manyar (1981), Hilman Hariwijaya: Lupus, Afrizal
Malna: Mitos-mitos Kecemasan (1985), Seno Gumirah Ajidarma: Atas Nama Malam,
Agus R. Sarjono: Atas Nama Cinta (2004), Remy Sylado: Paris Van Java(2003),
Yudhistira Ardi Nugroho Moelyana Massardi: Ke (1978), Ahmad Tohari: Ronggeng
Dukuh Paruh (1982), Budi Darma: Harmonius (1995), Arswendo Atmowiloto: Sang
Pangeran (1975)
8.
ANGKATAN
‘90
Dorothea
rossa herliani: nikah ilalang (1995), Oka
Rusmini: Negeri Bayang-Bayang (1996), Joni Aryadinata: Air Kaldera
(1998), Joko Pinurbu: Pacar Kecilku (2002), Abdul Wachid B. S: Serayu (1995),
Ayu Utami: Si Parasit Lajang (2003), Fira Basuki: Brownies (2000).
9.
ANGKATAN
2000
Dewi Lestari: Perahu Kertas (2009), Abidah El
Khalieqy: Perempuan Berkalung Surban
(2000), Habiburrahman El Shirazy: Ayat-ayat Cinta (2004), Andrea Hirata: Laskar
Pelangi, Ahmad Fuady: Negeri Lima Menara, Djenar Maesa Ayu: Waktu Nayla, Raudal Tanjung Benua: Cinta di
Peta Buta,.
Menangkan Jutaan Rupiah dan Dapatkan Jackpot Hingga Puluhan Juta Dengan Bermain di www(.)SmsQQ(.)com
BalasHapusKelebihan dari Agen Judi Online SmsQQ :
-Situs Aman dan Terpercaya.
- Minimal Deposit Hanya Rp.10.000
- Proses Setor Dana & Tarik Dana Akan Diproses Dengan Cepat (Jika Tidak Ada Gangguan).
- Bonus Turnover 0.3%-0.5% (Disetiap Harinya)
- Bonus Refferal 20% (Seumur Hidup)
-Pelayanan Ramah dan Sopan.Customer Service Online 24 Jam.
- 4 Bank Lokal Tersedia : BCA-MANDIRI-BNI-BRI
8 Permainan Dalam 1 ID :
Poker - BandarQ - DominoQQ - Capsa Susun - AduQ - Sakong - Bandar Poker - Bandar66
Info Lebih Lanjut Hubungi Kami di :
BBM: 2AD05265
WA: +855968010699
Skype: smsqqcom@gmail.com